IAIN Jember Terjunkan 105 Mahasiswa KKN Di Kecamatan Jelbuk
LP2M - Sebanyak 105 mahasiswa IAIN Jember hari ini (29/01/2020) diterjunkan ke lokasi KKN di Kecamatan Jelbuk, Desa Sucopangepok, Kab. Jember. Mereka tersebar di 7 dusun, yaitu Krajan Barat, Gujuran Timur, Pangepok, Cangkring, Lengkong, Pakel dan Tenap. Acara penyerahan peserta KKN secara simbolis diwakili oleh Wakil Rektor III, Dr. H. Hepni, M.Ag kepada Kepala Desa Sucopangepok, Abdurrahman di Balai Desa Sucopangepok, Jelbuk. Turut hadir dalam acara penyerahan tersebut, Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat, Haryu, M.Si, Kepala Pusat Studi Gender dan Anak, Dr. Hj. Siti Rodliyah, M.Pd, Tim LP2M, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan seluruh peserta KKN.
105 peserta KKN tersebut berasal dari Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan Fakultas Syari’ah. Mereka akan melaksanakan KKN selama satu bulan, dari 29 Januari sampai 29 Februari 2020.
Dalam sambutannya, Hepni berpesan kepada seluruh mahasiswa peserta KKN untuk menjaga nama baik almamater IAIN Jember selama satu bulan berada di lokasi KKN. “Saya berharap adik-adik mahasiswa harus menjaga etika dan tutur kata selama bergaul dengan masyarakat. Jangan lupa bahwa kalian berasal dari Perguruan Tinggi Islam, kata “Islam” yang disandang almamater ini harus benar-benar diingat”, pesannya.
Hepni juga berharap agar peserta KKN memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya moderasi beragama di tengah maraknya faham-faham ekstrem dan radikal saat ini. “Berdasarkan penelitian, yang paling banyak terpapar pemikiran atau gerakan radikalisme adalah kaum perempuan, karena itu adik-adik mahasiswi harus bisa turut berperan untuk menyampaikan kepada masyarakat di sini tentang pemahaman Islam yang moderat”, jelasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sucopangepok, Abdurrahman menerima dengan hangat dan terbuka 105 mahasiswa yang akan berdomisili di desanya selama satu bulan ke depan. Abdurrahman mengharapkan agar seluruh peserta KKN bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat dalam persoalan pendidikan, kesehatan, ekonomi dan sebagainya.* (dardum/udin/ira).
